Posts

Showing posts from June, 2019

Keluh kesah.

Diam bukan berarti sedang galau, melamun bukan berarti sedang banyak pikiran. Kadang kita tiba-tiba aja diam melihat ke suatu arah sambil mikir.  Memikirkan memaknai hidup, memikirkan dan merenungkan apa saja yang sedang ada dan telah pergi dalam hidup kita. Apakah selama ini yang kita lakukan sudah benar? Apakah selama ini kita sudah bahagia dengan segala yang ada di hidup kita? Apa segala pencapaian ini cukup bagi kita? Kembali lagi kita bertanya pada diri sendiri, apa tujuan dari hidup ini sebenarnya? Mati kah? Bersenang-senang bersenda gurau lalu kembali ke Illahi? Apa seperti itu? Sebentar-sebentar, ini saya nggak lagi ngomongin orang lain. Tapi saya lagi membicarakan diri saya sendiri. Apa saya bakal bahagia kalo punya uang banyak tapi tertekan sama pekerjaan saya nantinya? Oke saya sebenernya hanya sedang bingung dengan hidup saya, akan dibawa kemana kedepannya. Agar hidup saya dapat lebih bermakna untuk saya begitupun orang-orang lain di sekitar saya. Pernah n

Sedikit tentang (2)

Adakalanya kita perlu diam, Merenungi setiap kejadian yang hinggap, Menertawakan hal-hal konyol yang baru saja terjadi, Menyumpahi beberapa kejadian menyebalkan, Agar kita tahu, agar kita mengerti. Hidup nggak melulu soal uang, Hidup nggak melulu soal cinta, Nggak melulu harus serius. Hidup cuma perlu dinikmati.

Sedikit tentang.

Hidup itu terlalu sederhana, kalau kamu habiskan cuma buat senang-senang aja. Hidup itu terlalu indah, kalau kamu habiskan cuma buat menangisi kepahitan. Di hidup ini, jika ada orang yang datang kepadamu maka akan ada pula orang yang pergi darimu. Memang, kata yang paling nyaman untuk merasakan hidup ini cuma ''Kita Jalani Aja Dulu''.

Tulisan 07:02

Pada suatu masa, kita yang udah terlalu capek buat membenahi gaya hidup biar kayak hidup orang lain akan capek dengan sendirinya. Dan kembali pada sikap bodo amat. Itu yang sedang aku rasain. Aku membenahi gaya hidup dan terus begitu, emang karena aku suka, dan aku terobsesi. Bisa dibilang begitu. Kemudian, aku merasa bahwa aku nggak akan bisa seperti mereka. Karena, ya sejatinya emang manusia diciptakan berbeda-beda. Keadaan, situasi, dan kondisinya. Pada akhirnya, aku merasa lelah dan menyerah. Dan berakhir menjadi diriku sendiri. Aku nggak pernah merasa hidupku jadi seapa adanya kayak gini.

Nggak penting.

Sometimes, just with this blog I feel alive. Because I can say anything here. Without knowing what people's views are with what I write. Even though, sometimes I hope someone just likes or comments on my  writing  . But, sometimes also feel embarrassed. Kalo tulisanku sedang lebay. Hehe. Tapi, sabodo teuing eta mah. Yang penting aku senang kalo abis nulis.  Sebenarnya ada manfaatnya nggak sih aku nge-blog gini buat orang lain. Or just for me wkwk. Yaa semoga ajaa ada yang bisa mengambil pelajaran, atas apa yang sudah aku tulis disini. Ketik sih ya, bukan tulis. Siapa tahu, kapan-kapan aku jadi blogger beneran. I prefer to be a blogger sih, than youtuber. Lebih tepatnya travel blogger mungkin atau blogger influencer. Nggak se-serius itu aku mau jadi youtuber. Kayak yang orang lain lihat. Biasa aja, sih.